Ternyata Ini Pemilik Leher Berlubang nan Mengerikan di Bungkus Rokok, Kini Masih Hidup dan Menderita.. Simak Kisah Selengkapnya..

note: Bila anda peduli terhadap kesehatan orang-orang yang anda cintai, sempatkan untuk SHARE/Membagikan artikel ini, agar mereka mengetahui Hal Mengerikan dari bahaya Rokok! semoga mereka para perokok dapat segera berhenti merokok.. Amiiin!

AdaAja.Net - Pernah melihat gambar leher berlubang di kemasan rokok kan? Gambar tersebut sengaja ditampilkan untuk memberi peringatan kepada perokok mengenai akibat bahaya merokok. Ngeri sih, karena di gambar itu tampak leher pria itu menganga.

Tapi nggak nyangka, foto kemasan rokok itu justru menarik media Al Jazeera, sebuah media berita internasional yang berpusat di Qatar.

Hingga media itu berhasil menemui pemilik leher dan membuat videonya. Video itu pun menjadi viral, sudah dilihat 1,3 juta kali, dengan 1755 komentar.

Pemilik leher dalam kemasan rokok merek terkenal itu bernama Edison Siahaan (78). Edison mengaku telah kecanduan parah terhadap rokok sudah merokok sejak usianya 15 tahun.


Saking nyandunya, baginya, tak ada hari tanpa rokok. Sehari ia bisa menghabiskan 3 bungkus rokok. Kecanduannya terhadap rokok yang sudah 50 tahun ia jalani itu, akhirnya berakhir dengan penyesalan.

Penyesalannya yang teramat mendalam, sudah terlanjur berdampak buruk terhadap kesehatannya, Oleh dokter ia divonis mengidap kanker tenggorokan (faring). Kanker yang sudah bercokol di lehernya, memaksa dokter untuk membuat lubang pada tenggorokan Edison.

Sudah jatuh tertimpa tangga, begitulah pepatah yang tepat untuknya. Usai operasi, ayah dari 5 anak, sekaligus kakek dari 4 orang cucu ini bukannya membaik. Ia malah tak bisa berbicara dengan normal.

Kesedihan lainnya, ia kehilangan pekerjaannya. Penyebabnya ia tidak dapat berkomunikasi lagi akibat suaranya hilang.

Kepedihan itu makin ditambah lagi dengan divonisnya sang istri  menderita stroke dengan akibat merokok juga. Istrinya pun tak berdaya, dan lebih banyak di tempat tidur.

Baca Juga: 

Meski berleher “bolong”, Edison pantang menyerah. Untuk menyambung hidupnya, ia kini mengajar di komunitas penderita kanker tenggorokan.

Edison melatih mereka untuk bisa berbicara normal. Edison juga mengingatkan perokok tentang kerugian yang akan diderita.

Tidak saja kerugian finansial, tapi juga kesehatan. Para perokok dihimbau untuk berpikir dua kali sebelum merokok.

Ia tidak ingin orang lain mengalami nasib yang sama seperti dirinya. Edison mengalami kerugian baik secara finansial, kesehatan, dan kerugian lainnya.

Tonton deh, video kesaksian Edison yang dibuat Aljazeera ini, agar bisa menjadi pelajaran untukmu!  (*) Jangan Lupa di Share agar semua orang tahu dan tersadarkan! tonton videonya di link berikut (https://goo.gl/VOFP8Q)

Menarik Lainnya: